Fokus Hadapi Tiga Mapel Wajib, Siswa Kelas 12 MA Darut Taqwa 1 Watukosek Mulai Tes Kemampuan Akademik

Watukosek, Pasuruan – Suasana serius dan penuh konsentrasi tampak menyelimuti ruang-ruang kelas Madrasah Aliyah (MA) Darut Taqwa 1 Watukosek. Mulai hari ini, seluruh siswa kelas 12 secara resmi memulai rangkaian Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai salah satu evaluasi penting di akhir jenjang pendidikan mereka.

Pelaksanaan hari pertama tes ini difokuskan pada tiga mata pelajaran wajib yang dianggap fundamental dalam struktur kurikulum nasional.

Tiga Mata Pelajaran Wajib di Hari Pertama

Kegiatan tes hari pertama dimulai tepat pada pukul 07.30 WIB. Para siswa, yang telah mempersiapkan diri sejak jauh hari, langsung dihadapkan pada soal-soal dari tiga mata pelajaran inti, yakni Bahasa Indonesia, Matematika, dan Bahasa Inggris.

Selama dua setengah jam, atau hingga pukul 10.00 WIB, para peserta ujian dituntut untuk mengerahkan seluruh kemampuan kognitif dan analisis mereka. Tes ini dirancang untuk mengukur pemahaman komprehensif siswa terhadap materi-materi esensial yang telah mereka pelajari selama tiga tahun di jenjang Madrasah Aliyah.

Integritas Dijaga: Pengawasan Silang dari Eksternal

Untuk memastikan objektivitas, transparansi, dan integritas pelaksanaan ujian, MA Darut Taqwa 1 Watukosek menerapkan sistem pengawasan silang. Pada hari pertama ini, bertindak sebagai pengawas ujian adalah Bapak Saiful Arifin, S.Ag, seorang guru yang didatangkan dari MA Al-Faqihiyah.

Kehadiran pengawas eksternal ini merupakan prosedur standar dalam banyak evaluasi pendidikan untuk menjaga kredibilitas hasil tes dan membiasakan siswa dengan suasana ujian yang formal dan terstandarisasi.

Makna Tes Kemampuan Akademik Menurut Puspendik

Pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) ini sejalan dengan kerangka evaluasi pendidikan nasional. Mengacu pada informasi dari Pusat Asesmen Pendidikan (Puspendik) Kemendikbudristek (sebelumnya dikenal sebagai Puspendik Kemendikdasmen), asesmen pada akhir jenjang pendidikan memiliki tujuan krusial.

Asesmen semacam ini dirancang bukan hanya untuk menilai siswa secara individu, tetapi juga untuk mengukur capaian kognitif dan kompetensi akademik yang telah diperoleh peserta didik. Lebih jauh, hasil dari tes ini berfungsi sebagai pemetaan mutu pendidikan di satuan pendidikan, memberikan umpan balik penting bagi guru dan madrasah mengenai efektivitas proses belajar mengajar.

Kepala MA Darut Taqwa 1 Watukosek, Bapak Masruri, M.Pd.I, dalam kesempatan terpisah, menekankan pentingnya tes ini. “TKA ini adalah momentum bagi siswa untuk mengukur sejauh mana penguasaan mereka. Ini adalah latihan mental dan akademik yang sangat baik sebelum mereka menghadapi ujian-ujian selanjutnya, baik untuk kelulusan maupun untuk seleksi masuk perguruan tinggi,” ujarnya.

Pelaksanaan TKA hari pertama di MA Darut Taqwa 1 Watukosek dilaporkan berjalan dengan lancar, tertib, dan tanpa kendala berarti. Para siswa akan melanjutkan perjuangan mereka pada hari-hari berikutnya dengan mata pelajaran yang berbeda sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *